Njlajah mBantul Milang Kori: Keliling Bantul Seharian

Peserta Jelajah Bantul

Hallo sobat jalan-jalan, sudah kemana aja nih? Duh kok pertanyaanya agak serem yaah hehe~ Maksudnya sudah keluar rumah atau masih stay at home nih? Apapun itu semoga kita selalu sehat yaa sobat jalan-jalan. Nah kali ini abang mau cerita nih tentang serunya abang menjelajah sebagian keindahan alam dan budaya Kabupaten Bantul bersama temen-temen Blogger, Influencer, Dimas Diajeng Kab. Bantul, dan tentunya Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul dalam acara “Njajah mBantul Milang Kori: Keliling Bantul”.

Sebelumya seluruh peserta berangkat dari dua titik yang berbeda, ada yang dari Dispar DIY dan juga ada yang dari Dispar Bantul. Karena abang lebih dekat ke Dispar DIY, maka abang pilih keberangkat dari sana. Semua sama, tujuan pertama kita adalah Desa Wisata Krebet.

Desa Wisata Krebet

Kerajinan Batik Kayu di Desa Wisata Krebet
Salah satu contoh kerajinan batik kayu di Desa Wisata Krebet

Destinasi pertama yang dikunjungi oleh semua peserta adalah Desa Wisata Krebet di Desa Sendangsari, Kecamatan Panjangan, Kabupaten Bantul, DIY. Jujur ini kali pertama abang datang kesini dan baru tahu juga kalau Desa Wisata Krebet ini merupakan penghasil kerajinan batik kayu. Bertempat di Sanggar Peni, kami melihat sekaligus dijelaskan proses pembuatan batik kayu.

Kerajinan Batik Kayu Desa Wisata Krebet
Ini lucu ya bentuknya penyu hihi

FYI nih yaa sobat jalan-jalan, batik kayu disini adalah pola batik yang dituliskan di atas media kayu, dengan berbagi macam pola. Jadi membatik nggak hanya di kain aja yah, bisa di kayu juga. Salah satu penghasil kerajinan batik kayu ada di Desa Wisata Krebet ini. Hasil-hasilnya pun bermacam-macam, mulai dari kursi, patung-patung, hiasan dinding dan masih banyak lainnya. Harganya pun bersaing loh, mulai dari puluhan ribu hingga jutaan hehe. Tergantung kesulitan dan besarnya benda. Pokoknya unik-unik banget deh sobat jalan-jalan.

Desa Wisata Kampung Santan

Ingkung Ayam Desa Wisata Kampung Santan
Ini dia Ingkung Ayam yang terkenal banget di Desa Wisata Kampung Santan

Destinasi berikutnya masih desa wisata nih sobat jalan-jalan, namanya adalah Desa Wisata Kampung Santan di Santan Guwosari, Kecamatan Panjangan, Kabupaten Bantul, DIY. Di Desa Wisata Santan ini kami langsung disajikan kudapan dan es dawet ijo yang disajikan dalam wadah bathok atau tempurung kelapa. Unik bukan?

Es Dawet Ijo Desa Wisata Kampung Santan
Kudapan dan Es Dawet Ijonya juara banget sih ini

Yaps betul, Desa Wisata Kampung Santan ini terkenal dengan kerajinan bathok atau tempurung kelapa yang dapat dijadikan benda-benda siap pakai seperti mangkuk, gelas, sendok, sumpit, pot bung, dan masih banyak lainnya. Selain itu kuliner yang wajib banget di coba ketika kalian ke Desa Wisata Santan adalah Ingkung Ayam Kampung Sambel Wander. Wih ini sih enak banget serius abang udah cobain hehe.

Kerajinan bathok di Desa Wisata Kampung Santan Bantul
Desa Wisata Kampung Santan juga terkenal dengan kerajinan bathok

Ohiya sobat jalan-jalan juga bisa banget loh buat acara disini, karena disini sudah menyediakan banyak homestay dan juga paket-paket wisata yang cocok banget nih apalagi buat para pelajar. Yuk cobain main ke Desa Wisata Kampung Santan~

Pantai Baru

Seafood di Pantai Baru Bantul
Seafood di Pantai Baru Bantul

Kunjungan ke desa wisatanya udah dulu yaa sobat jalan-jalan, sekarang giliran kita main ke pantai *yeaaah*. Secara udah hampir delapan bulanan nggak ke pantai jadi seneng banget wkwk. Pantai Baru ini beralamatkan di Ngentak, Poncosari, Srandakan, Kabupaten Bantul, DIY, atau  kurang lebih 30K dari Kota Yogyakarta. Ada yang sudah pernah kesini?

Baca Juga: Yuhu! Ini Cara Mudah Menuju Bandara YIA Kulon Progo 

Nah sebenernya pas 2013 kalau nggak salah abang pernah kesini waktu ikut conference tentang lingkungan. Pantai Baru ini memliliki Pembangkit Listrik Tenanga Hibrida (PLTH), makanya nggak heran kalau kalian banyak melihat kincir angin dan juga panel surya. Jadi PLTH ini memanfaatkan tenaga surya dan juga angin. Keren bangetkan?

ATV di Pantai Baru Bantul
Seru juga naik ATV keliling Pantai Baru Bantul hehe

Nggak cuma itu, kalian bisa keliling naik ATV yang bisa di sewa untuk menikmati indahnya berkeliling diantara pohon cemara yang rimbun, selain itu jangan lupa makan olahan seafood Pantai Baru yah, serius enak dan murah banget hihi~

Pantai Goa Cemara

Tukik di Pantai Goa Cemara Bantul
Tukiknya lucu yaah~

Nggak jauh dari Pantai Baru, sekarang kita melipir ke Pantai Goa Cemara di Jl. Lintas Sel., Patihan, Gadingsari, Sanden, Kabupaten Bantul, DIY. Dinamakan Pantai Goa Cemara karena disini banyak ditanami pohon cemara yang rimbunnya membentuk seperti goa. Ada yang pernah kesini?

Pelepasan tukik di pantai goa cemara bantul
Ini persiapan sebelum pelepasan tukik di pantai

Memang benar sesuai penamaan, pantai ini dipenuhi dengan pohon cemara yang rimbun nan hijau, terasa nyaman banget dianatar pohon cemara hehe. Selain itu yang terkenal disini adalah penakaran tukik yang biasanya dilakukan pada Mei hingga September setiap tahunnya. Seru banget bukan? Eh tapi kalian nggak boleh berenang di pantai ini yah, soalnya ombaknya ganas. Jadi harus hati-hati yaah manteman~

Hutan Pinus Pengger

Lanjut yok! Dari pantai kita menuju ke dataran tingginya Bantul nih alias Hutan Pinus Pengger. Uh, pasti sama destiasi ini kalian udah nggak heran yah, secara kebanyakan orang kalau main ke Jogja, salah satu destinasi yang dikunjungi ya Hutan Pinus Pengger ini. Iyakan?

Terletak di Jl. Dlingo-Patuk, Sendangsari, Terong, Dlingo, Kabupaten Bantul, DIY, Hutan Pinus Pengger memang terkenal dengan sejuknya suasana karena rimbunnya hutan pinus yang menjulang tinggi, serta banyaknya spot foto yang instagramable banget disini. Siapapun yang kesini pasti akan mengincar spot fotonya untuk diunggah di media sosial. Iyakan?

Sayangnya saat kesini turun hujan dan kabut sehingga kita nggak bisa berfoto di spot instagarmablenya. Tapi jangan khawatir, abang masih tetep dapat foto kece kok walapun menggunakan jas hujan plastik hehe. Nggak ada alasan untuk tidak berfoto haha. 

Peserta Jelajah Bantul di Hutan Pinus Pengger
Kami seluruh peserta jelajah Bantul mengucapkan terima kasih untuk hari ini~

Sebenarnya destinasi selanjutnya adalah Puncak Sosok, karena hujan pun tak kunjung berhenti maka disana hanya penutupan saja, tanpa ada eksplor lebih jauh lagi terkait keindahan Puncak Sosok di malam hari. Emang kayaknya dua destinasi di atas harus banget diulangi lagi, Hutan Pinus Pengger dan Puncak Sosok hehe.

Baca Juga: Mudah! Ini Cara Rapid Test di Stasiun Tugu Yogyakarta 

Nah segitu dulu yah cerita perjalanan abang di Kabupaten Bantul bersama temen-temen Blogger, Influencer, Dimas Diajeng Kab. Bantul, dan tentunya Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul dalam acara “Njajah mBantul Milang Kori: Keliling Bantul”. Ingat, ini hanya sebagain kecil dari keindahan alam dan budaya yang ada di Kabupaten Bantul yah, aslinya masih banyak banget yang indah di Bantul.

Kalau sobat jalan-jalan mampir ke Yogyakarta, jangan lupa mampir ke Kabupaten Bantul yah. Sampai jumpa diperjalanan abang berikutnyaa yaah see you~

1 Comments

  1. Ya ampun sebagus ini dong Bantul bisa liat tukik.
    Tapi foto pantainya mana Ipul kok ga di postiing...

    ReplyDelete