Tidak
akan ada habis ketika kita bicara mengenai Muaragembong. Mulai dari lokasinya
yang dialiri Sungai Citarum sampai potensi pariwisatanya. Ya, Kecamatan
Muaragembong yang merupakan 23 kecamatan yang ada di Kabupaten Bekasi ternyata
menyimpan banyak potensi yang belum banyak orang tahu termasuk oleh-oleh khas
Muaragembong yaitu Cemang. Selain
kaya akan potensi pengembangan budidaya
perikanan pantai seperti Ikan Bandeng, Udang, Kerapu, Lobster, Kepiting dan lainnya yang sebagain
dapat diolah menjadi Kerupuk Udang dan Ikan, serta menjadi Terasi, ternyata
kita dapat memperoleh oleh-oleh dari olahan Mangrove.
Dodol Mangrove Muaragembong
Selain berfungsi sebagai penahan abrasi ternyata tanaman
mangrove dapat diolah menjadi makanan yang enak seperti Jus dan Dodol. Jus dan
Dodol yang dihasilkan dari buah mangrove jenis Pidada (Sonneratia
ovate dan Sonneratia
caseolaris) dapat bertahan hingga 1 bulan untuk Dodol, dan Jus bisa
dinikmati sambil menikmati alam Muaragembong. Selain untuk dinikmati ditempat,
untuk olahan Mangrove dapat dibawa pulang untuk oleh-oleh dari Muaragembong.
Masyarakat dibantu dengan aktivis
lingkungan mulai terampil mengolah tanaman mangrove menjadi olahan yang dapat mengahasilkan uang. Hal ini
dapat membantu penghasilan masyarakat Muaragembong, namun produksi ini masih
sangat terbatas karena masih sedikitnya tenaga yang terampil dalam mengolah
mangrove, terbatasnya alat untuk mengolah, masih banyak masyarakat yang menebang
tanaman mangrove jenis ini karena menurut mereka tidak bermanfaat, serta masih
kurangnya promosi sehingga banyak orang yang belum tahu akan cemilan mangrove
ini.
Bukan tidak mungkin cemang ini akan menjadi
primadona dirumahnya sendiri (Kabupaten Bekasi). Karna tempat pariwisata yang
ideal adalah daerah itu harus memiliki apa yang disebut Something to see, Something to do, dan Something to buy. Apa yang bisa kita nikmati di daerah itu, apa
yang bisa kita lakukan disitu, dan apa yang dapat kita beli disana untuk
oleh-oleh. Dengan mendukung masyarakat Muaragembong didalam memproduksi hasil
olahan mangrovenya sama saja dengan kita membantu perekonomian masyarakat
Muaragembong dan kita bangga dengan produk dari rumah sendiri. Yuk dukung
pariwisata di rumah sendiri.
0 Comments