Yuk Kenalan dengan Vaksin Moderna

Foto oleh Polina Tankilevitch dari Pexels

Hallo sobat jalan-jalan, bagaimana nih kabarnya di tengah pandemi COVID-19? Semoga sehat selalu yah. Ngomongin Virus COVID-19 di Indonesia sepertinya belum menunjukan tanda-tanda penurunan. Hal ini dapat kita ketahui dengan update-an kasus COVID-19 setiap harinya.

Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan salah satu negara yang tingkat penularan COVID-19 sampai saat ini cukup tinggi di dunia. Hal ini karena adanya peningkatan jumlah terkonfimasi setiap harinya di beberapa daerah di Indonesia.

Baca Juga: Yuk Kenalan Sama Virus Corona Lebih Dekat!

Kabar terbaru, Indonesia telah memesan Vaksin COVID-19 dari beberapa negara yang telah melakukan uji coba, termasuk produk Indonesia sendiri yang saat ini masih melakukan tahapan uji coba. Ini sepertinya bisa menjadi angin segar untuk masyarakat di Indonesia di tengah pandemi yang belum tahu kapan akan berakhir.

Gambar oleh Shafin Protic dari Pixabay

Seperti yang kita ketahui ya sobat jalan-jalan, wabah COVID-19 ini membuat para ilmuan di seluruh dunia seakan berloma-lomba untuk mengembangkan vaksin dari COVID-19 ini. Salah satunya adalah ilmuan di Cina. Pengembangan ini telah dilakukan ilmuan Cina sejak berbagi urutan genetik virus dalam database publik online, pada 10 januari lalu. Tiga dari kelompok ilmuan yang mengembangkan vaksin untuk COVID-19 ini didanai oleh Coalitation for Epidemic Preparedness Innovations (CEPI), yaitu sebuah organisasi nirlaba yang dibentuk pada 2017 untuk mendanai pengembangan vaksin penyakin menular baru.

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 9860 Tahun 2020 tentang Penetapan Jenis Vaksin Untuk Pelaksanaan Vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), terdapat enam vaksin Virus Corona yang akan digunakan di Indonesia, seperti yang diproduksi oleh PT Bio Farma (Persero), AstraZeneca, China National Pharmaceutical Group Corporation (Sinopharm), Moderna, Pfizer Inc and BioNTech, dan Sinovac Biotech Ltd.

Foto oleh Artem Podrez dari Pexels

Dari keenam vaksin yang dipesan oleh Indonesia, salah satu kandidat potensialnya adalah Vaksin Moderna karena tingkat efektifitasnya sangat tinggi. Seperti yang diketahui, Vaksin Moderna merupakan salah satu vaksin Corona dengan tingkat efektivitas yang cukup baik. Nah dari data final uji klinis tahap akhir menunjukan bahwa Vaksin Moderna efektif 94 persen mencegah infeksi COVID-19. Hasil ini di dapatkan dari penelitian yang meminta para relawan untuk diberikan Vaksin Moderna atau plasebo. Dalam uji coba ini, baik relawan maupun orang yang melakukan uji coba tidak mengetahui apakah akan mendapatkan vaksin atau plasebo. Nah untuk mengetahui kondisi uji coba, sebuah dewan pakar independen melihat 95 relawan pertama yang sakit. Dari jumlah itu, 90 orang dari mereka menerima plasebo dan hanya 5 yang diberi vaksin. Berdasarkan data tersebut, mereka memperkirakan Vaksin Moderna 94,5 persen efektif.

Vaksin Moderna ini dikembangkan oleh Moderna Inc., yang merupakan perusahaan bioteknologi pertama yang melakukan uji klinik terhadap vaksin messenger RNA (mRNA) untuk menciptakan obat generasi baru untuk pasien. Vaksin jenis ini biasanya masih dapat menimbulkan respons imun protektif pada tubuh seseorang. Namun, karena protein yang digunakan dalam vaksin itu hanya sebagian kecil saja dari virus, kemungkinan efek samping yang ditimbulkan cukup minim.

Foto oleh Cottonbro dari Pexels

Menurut data nih sobat jalan-jalan, selain memesan vaksin kepada Moderna, pemerintah  Indonesia telah memesan sebanyak 155,5 juta dosis vaksin. Meliputi, Vaksin Sinovac sebanyak 125,5 juta dosis dan Vaksin Novavax 30 juta dosis. Selain itu juga, pemerintah mempunyai potensi pengadaan vaksin sebanyak 116 juta dosis yang terdiri dari Vaksin Pfizer sebanyak 50 juta dosis, AstraZeneca 50 juta dosis, dan Covax atau Gavi 16 juta dosis.  Jadi kalau digabungkan, pemerintah Indonesia sudah menyiapkan 271 juta dosis vaksin untuk tahun depan.

Sobat jalan-jalan, mulai bermunculan vaksin Corona ini tentunya bisa menjadi kabar baik bagi kita semua di tengah pandemi ini. Selagi menunggu datangnya vaksin ke Indonesia, kita pun harus tetap menerapkan protokol kesehatan dimanapun kita berada, seperti melakukan 3M yaitu Menggunakan Masker, Mencuci Tangan dengan Sabun dan Air Mengalir, dan Menjaga Jarak. Oh iya, jika dirasa tidak terlalu penting untuk keluar rumah, lebih baik tetap di rumah aja yaa.

Baca Juga: Masker Untuk Melindungi Kita, Masker Untuk Indonesia

Selain itu, olahraga, mengkonsumsi makanan bergizi, dan minum vitamin juga perlu loh agar daya tahan tubuh kita tetap vit. Nah, karena di masa pandemi ini kita harus mengurangi aktivitas di luar rumah jika tidak terlalu penting, abang punya solusinya nih untuk memesan vitamin dan obat-obat lainnya. Yaps, abang menggunakan Aplikasi Halodoc untuk membantu memudahkan abang membeli vitamin.

Aplikasi Halodoc ini sangat memudahkan abang mulai dari membeli vitamin, chat secara langsung dengan dokter sesuai dengan keluhan yang kita alami, bahkan untuk buat janji dengan rumah sakit pun bisa loh, sangat memudahkan bangetkan di masa pandemi ini. Jadi kita tidak perlu keluar rumah untuk semua itu. Tinggal klik semua ada di Halodoc.

Tetap jaga kesehatan yaa sobat jalan-jalan, dan semoga pandemi ini segera berakhir agar kita dapat beraktvitas seperti sedia kala. Aamiin~

Referensi:

Farmasetika.com. Diakses pada 2020. Mengenal Vaksin Moderna (MRNA-1273), Kandidat Potensial Vaksin COVID-19.

Detikhealth. Diakses pada 2020. Kabar Baik! RI Segera Pesan Vaksin COVID-19 Moderna, Efektivitas 94 Persen.

Halodoc. Diakses pada 2020. Bagaimana Perkembangan Vaksin untuk Virus Corona?

Kompas.com. Diakses pada 2020. 4 Fakta Vaksin COVID-19 Moderna, dari Hasil Uji Coba hingga Harga.